“Sama seperti selera berbusana, cara berpikir, atau tata krama, preferensi selera makanan merupakan konstruksi budaya. Selera makanan seseorang terbentuk dari pengalaman hidup dan pengetahuan yang diketahuinya. Suka tidaknya seseorang dengan rasa pedas juga merupakan hasil dari edukasi dan inisiasi”