Sebuah Seni Bersikap Bodo Amat: Dosis Pas untuk Manusia Overthinking

Bertajuk “Sebuah Seni Bersikap Bodo Amat” kesannya memiliki makna yang paradoks. Sebab “bodo amat” sering dikaitkan dengan kesan negatif, padahal buku ini masuk dalam kategori “self-improvement” yang semestinya beraura positif

Buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat. (ist)

radius | 06-05-2025

Wahai agen Z, Tahukah Kamu Berkat Slametan Pedesaan Jawa

Salah satu elemen yang tak pernah lepas dari sebuah slametan adalah bingkisan, oleh-oleh yang dibagikan kepada tamu atau tetangga setelah acara selesai. Namun, bila dulu bingkisan identik dengan makanan tradisional, kini ia telah bertransformasi menjadi bentuk yang lebih praktis.

radius | 05-05-2025

Sudah Mapan Jadi Driver OJOL, Malah Main Judol

Lahir dari kebutuhan akan transportasi yang cepat, praktis, dan terjangkau di tengah padatnya lalu lintas kota besar, ojek online mulai hadir di Indonesia pada awal dekade 2010-an. Layanan ini secara resmi diperkenalkan oleh Gojek, sebuah perusahaan rintisan Nadiem Makarim.

radius | 03-05-2025

Gara-gara Aura Cinta, Kita Jadi Nulis Wisuda Sekolah

Di negara-negara maju, prosesi wisuda untuk tingkat pendidikan seperti TK, SD, SMP, atau SMA biasanya tidak seribet dan semewah wisuda di Indonesia. Perayaan kelulusan di negara maju cenderung lebih sederhana dan fokus pada makna dari pencapaian tersebut, bukan pada kemewahan atau formalitas acara.

radius | 02-05-2025

Koperasi SMI, Investasi Bodong, Korban Jatuh ke Lubang yang Sama

Investasi bodong tidak seratus persen kesalahan pelaku, tapi juga didukung oleh masyarakat yang ingin mendapatkan keuntungan besar secara instan.

radius | 30-04-2025

Buat Apa Sih Souvenir Pernikahan?

Souvenir pernikahan telah menjadi tren yang nyaris tak terpisahkan dari setiap pesta pernikahan, bahkan sejak 15 tahun lalu. Namun, di balik kemeriahan dan niat baik untuk memberi kenang-kenangan, banyak dari barang-barang tersebut justru berakhir sebagai tumpukan tak terpakai di sudut rumah, atau bahkan langsung dibuang.

radius | 29-04-2025

Mengapa Barang yang Tidak Berguna Harus Dibuang, Termasuk Mantan?

Saat ini, banyak generasi muda cenderung menganut prinsip hidup minimalis. Semua harus rapi, bersih, dan tentu saja estetik. Barang-barang yang dianggap tak terpakai langsung masuk daftar "harus dibuang." Tapi bagi generasi orang tua, cara pandang itu terasa asing: jangan buang sesuatu yang masih bisa dipakai.

radius | 28-04-2025

Pilih Menuruti Aspirasi Ortu atau Mengikuti Jalan Sendiri?

“Harus kerja di tempat bagus” atau “Jadilah orang yang bisa berkontribusi dan berdaya, di mana pun kamu berada.” Manakah yang Benar?

radius | 26-04-2025

Ijazah Tak Menjamin: Ketika Mimpi Justru Ditemukan di Negeri Orang

Di tengah naiknya harga kebutuhan pokok dan upah yang stagnan, semakin banyak generasi muda memilih jalan migrasi kerja ke luar negeri demi masa depan yang lebih layak dan stabil. Mereka tak hanya mencari penghasilan, tapi juga pengakuan dan peluang yang nyaris mustahil ditemukan di tanah air sendiri.

radius | 25-04-2025

Ijazah Palsu? Uji Ilmunya, Bukan Kertasnya

Sammy tidak punya HRD, tidak punya sistem rekrutmen canggih, dan tidak punya waktu untuk menyortir tumpukan CV. Tapi ia tetap harus merekrut orang. Maka ia memilih jalannya sendiri: melupakan ijazah, IPK, bahkan keaslian dokumen, dan fokus pada satu hal—apakah orang ini bisa kerja atau tidak?

radius | 24-04-2025

Aku Bercerai, Maka Aku Bangga!

Seiring dengan berkembangnya tren di media sosial, kini muncul fenomena yang cukup mengejutkan. Banyak orang yang merayakan perceraian mereka dengan berfoto di depan pengadilan agama, disertai caption “Alhamdulillah”.