img-detail

Tim beregu putra di SEA Games 2019. (ist)

Internasional, Radius - Cabang olahraga badminton akan dipertandingkan di SEA Games pada 16-18 Mei 2022 untuk nomor beregu dan 19-22 Mei 2022 untuk individu. Mari mengintip bagaimana perjalanan badminton Indonesia di ajang olahraga se-Asia Tenggara dari masa ke masa.

Sebelumnya, Indonesia sudah mempunyai prestasi segunung di ajang badminton SEA Games. Sejak pertama kali ikut berpartisipasi pada tahun 1977, Indonesia sudah mengumpulkan 112 emas, 75 emas dan 36 perunggu. Torehan tersebut menjadi yang terbanyak di antara negara lain.

Badminton Indonesia debut di SEA Games 1977 Kuala Lumpur (Malaysia). Tim badminton Indonesia langsung unjuk gigi dengan mendominasi hampir di semua sektor. Menurunkan beberapa nama besar seperti Liem Swie King, Tjun Tjun, Johan Wahjudi, dan Theresia Widiastuti, Indonesia mampu merebut empat emas dari sektor perorangan dan dua emas beregu putra maupun putri.

Rudy Heryanto. (ist)

Pendapatan yang maksimal juga berhasil dicatat kontingen Indonesia saat SEA Games 1981 Manila (Filipina). Kala itu, tim Merah Putih sukses menyabet seluruh emas dari cabang badminton baik untuk nomor perorangan maupun beregu (putra/putri). Liem Swie King pun menjadi jagoan di tunggal putra. Emas tunggal putri dimenangkan oleh Verawaty Fajrin. Ganda putra dimenangi pasangan Hariamanto Kartono/Rudy Heryanto. Ganda putri menjadi milik Verawaty/Ruth Damayanti. Sedangkan ganda campuran disabet oleh duet sempurna Rudy Heryanto/Imelda Wiguna.

Kiprah Indonesia dalam menyabet medali emas di semua sektor oleh kontingen badminton kembali dituliskan saat SEA Games 1987 dan 1997 yang dihelat di Jakarta. Tak lupa juga pada saat SEA Games 2007 di Nakhon Ratchasima, Thailand.

Tim Bulu Tangkis Indonesia pun tercatat sudah 20 kali jadi juara umum di cabor bulu tangkis SEA Games (1977-2015). Sayang, tren baik tersebut terputus pada tahun 2017 saat tim Merah Putih menyelesaikan finish kedua dengan raihan dua emas dan empat perak. Indonesia kalah dari Thailand yang mendapat empat emas, dua perak dan empat perunggu.

Di SEA Games 2019, Indonesia kembali jadi runner up dengan tiga emas, dua perak, dan dua perunggu terpaut tipis dari pemenang, Malaysia yang berhasil mengumpulkan 3 emas, 2 perak, dan 5 perunggu.

Untuk menghadapi pertandingan badminton di SEA Games 2021 yang diadakan pada 16-18 Mei 2022 (beregu) dan 19-22 Mei 2022 (individu), PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) telah siap memberangkatkan 10 atlet putra dan 10 atlet putri telah terpilih untuk mewakili Indonesia di ajang SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.

Tim putri badminton Indonesia menjadi pemenang di Badminton Asia Team Championship 2022.(ist)

Nama-nama alumni Badminton Asia Team Championships 2022 mendominasi tim badminton Indonesia pada ajang SEA Games 2021 tersebut. Sebut saja seperti Chico Aura Dwi Wardoyo, Christian Adinata, Yonathan Ramlie, Pramudya Kusumawardana, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin, Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Stephanie Widjaja, dan Saifi Rizka Nurhidayah.

Tim putri juga siap menurunkan kekuatan penuh di sektor ganda dengan hadirnya Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Ribka Sugiarto.

Dikutip dari pbsi.id, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky mengatakan bahwa tim tersebut menjadi tim terbaik yang dipilih untuk mewakili Merah Putih ke pesta olahraga se-Asia Tenggara tersebut. Dengan tim ini, Rionny optimistis cabor bulutangkis mampu menyumbang tiga medali emas untuk Indonesia.

“Saya menargetkan tiga medali emas di SEA Games kali ini, kalau bisa malah lebih. Intinya kita akan berjuang semaksimal mungkin,” tutup Rionny.

Rionny pun menyebut ada tiga nomor pertandingan yang dijadikan andalan untuk target tiga medali emas pada SEA Games 2021 diantaranya beregu putra, tunggal putra, dan ganda putra. Meski demikian, Rionny tak menutup kemungkinan medali emas datang dari nomor pertandingan lainnya.

Berikut susunan pemain Indonesia di SEA Games 2021.

Tim Putra:

1. Chico Aura Dwi Wardoyo

2. Christian Adinata

3. Bobby Setiabudi

4. Yonathan Ramlie

5. Pramudya Kusumawardana

6. Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan

7. Leo Rolly Carnando

8. Daniel Marthin

9. Rinov Rivaldy

10. Adnan Maulana

Tim Putri:

1. Gregoria Mariska Tunjung

2. Putri Kusuma Wardani

3. Saifi Rizka Nurhidayah

4. Stephanie Widjaja

5. Apriyani Rahayu

6. Siti Fadia Silva Ramadhanti

7. Ribka Sugiarto

8. Febby Valencia Dwijayanti Gani

9. Pitha Haningtyas Mentari

10. Mychelle Crhystine Bandaso


Penulis : Dinda Sandi Yuliarti

Editor: Azizatul Nur Imamah

Publisher: Prasetyani Ayu Z.